Mengintip Sinar Mentari Pagi
Pengin sekali rasanya melihat sinar matahari pagi. Sayangnya indera mataku tak kuasa menahan kekuatan pancaran sinar mentari. Bahkan sekedar melirik pun, mata ku tak kuasa memandangnya secara langsung. Dengan bantuan kamera lah, aku berusaha mewujudkan keinginanku itu.
Foto di atas ini dipotret kisaran pukul 08.30 WIB pagi hari dengan kamera saku Exilim EX-Z75 dengan setting auto dan menunjukkan keterangan overexposure. Ini hanya sekedar caraku sederhana mengagumi salah satu ciptaan dan kekuasaan Allah SWT berupa mentari pagi. Subhanallah, walhamdulillah wallahu Akbar.
“Maha suci Allah yang telah menjadikan dalam alam ini gugusan bintang (galaksi) dan Dia jadikan pula padanya ‘siraaja’ (Matahari) dan bulan yang bercahaya”. (QS. 25: 61)
(terinspirasi dari Clouds365)
“Gajah Mati Meninggalkan Gading, Harimau Mati Meninggalkan Belang, Manusia Mati Meninggalkan Nama, Blogger Mati Meninggalkan Postingan, Jika Fikreatif mati mohon doakan ampunan”
Filed under: Ahmed Fikreatif, Kata Dalam Kamera | Tagged: Ahmed Fikreatif, Awan, Casio Exilim Ex-Z75, Cloud, Clouds365, Exilim EX-Z75, Foto Awan, Image of Clouds, Matahari, McD, McD Sarinah, McDonald, PostaDay2011, Sarinah, Siraajah, Sirajah, Sky, Sun, Surya |
duh2, silau tuh kalau di tatap langsung. hehe.
@Kamaropini: hehehe. makanya coba ditangkap dengan kamera meskipun kameranya sbnrnya jg g kuat…