Satu-Kosong, Lagu Indie Tentang Sportivitas Sepakbola

Sumber gambar klik pada gambarnya

Satu – Kosong

Kemaren, aku iseng-iseng searching-searching, browsing-browsing, dan googling juga tentunya. Tak sengaja, ku tersesat di sebuah blog bernama “Hermesian”. Pada saat aku buka-buka dan baca-baca sekilas dan cepat terdengar sebuah alunan musik cukup nge-beat dan berirama gembira. Sedikit penasaran, singkatnya kuketahui ternyata itu adalah lagu yang dinyanyikan sejumlah orang yang berjudul Satu-Kosong.

Setelah coba-coba kutelusuri dengan berbagai macam cara, akhirnya kuketahui lagu Satu-Kosong adalah lagu yang dinyanyikan oleh Blue Summer feat The Hermes. Blue Summer menjadi semacam grup band Indie dan memiliki kaitan dekat dengan sebuah komunitas yang diberi nama para foundernya dengan Komunitas The Hermes atau Hermesian. Oleh mereka, nama Hermes sengaja dipilih dan diambil dari salah satu nama dewa dalam Mitoloogi Yunani.

Salah satu dari karya The Hermes itu adalah lagu yang liriknya dapat kawan-kawan baca di bawah. Lagu itu dinyanyikan secara rame-rame dengan tema sepakbola. Pilihan itu barangkali untuk memanfaatkan momentum hingar bingar Piala Dunia 2010 di Afsel. Lagu Satu-Kosong cukup easy-listening untuk didengarkan. Bagi kawan-kawan yang tertarik, kusarankan untuk download lagu itu sebagai hiburan pendamping suasana Piala Dunia tahun ini. Kalau mau download, silakan klik di sini (Satu-Kosong). (Lirik di bawah)

Hermes (bahasa Yunani: Ἑρμῆς) adalah dewa pembawa pesan dalam mitologi Yunani. Hermes dilahirkan di Gunung Kellina di Arkadia. Hermes adalah anak dari Zeus dan Maia dan merupakan salah satu dewa Olimpus. Hermes juga adalah pelindung daerah perbatasan, para pengelana, gembala, pencuri, penipu, pidato, sastra dan puisi, olahraga, pengukuran, penemuan, dan perdagangan. Simbolnya meliputi kura-kura, ayam jantan, sandal bersayap, topi bersayap, dan kadukeus (tongkat yang dia dapat dari Apollo atas penemuan Lira). Dalam mitologi Romawi, Hermes dikenali sebagai Merkurius, dewa perdagangan yang diadaptasi dari mitologi Etruska.

Selain menemukan lira, Hermes juga dipercaya menemukan berbagai jenis olahraga seperi gulat, balap, dan tinju sehingga dianggap debagai dewa atletik. Hermes melidungi para olahragawan dan membantu atlet yang terluka. Para pelancong juga memberikan persembahan pada Hermes sebelum bepergian suapaya perjalanan mereka aman.

Sebagai dewa pembawa pesan, Hermes bertugas mengantarkan pesan dari para dewa di Olimpus kepada manusia. Dia mengenakan sandal bersayap dalam menjalankan tugasnya. Tugas Hermes itulah yang menginspirasi komunitas The Hermes atau Hermesian -konon terdiri dari 27 (23 penulis dan 4 personel band) orang seniman yang berusaha untuk menyampaikan banyak pesan bagi penikmat karya-karya mereka. Secara berkala, mereka berusaha menyampaikan pesan-pesan (entah hidden message atau apa ndak ngerti) melalui tulisan, lagu, film, dan pertunjukan teater.

Dan salah satu dari karya The Hermes itu adalah lagu yang liriknya dapat kawan-kawan baca di bawah. Lagu itu dinyanyikan secara rame-rame dengan tema sepakbola. Pilihan itu barangkali untuk memanfaatkan momentum hingar bingar Piala Dunia 2010 di Afsel. Lagu Satu-Kosong cukup easy-listening untuk didengarkan. Bagi kawan-kawan yang tertarik, kusarankan untuk download lagu itu sebagai hiburan pendamping suasana Piala Dunia tahun ini. Kalau mau download, silakan klik di sini (Satu-Kosong).

Lagu Satu-Kosong sendiri sepertinya diciptakan oleh Endy Danianto. Ia -secara sederhananya- adalah seorang musisi dan pengajar di sebuah sekolah musik Indonesia (Sekolah Musik Digital Agus Hardiman). Belajar selama 10 tahun lebih, ia mengklaim lebih menguasai alat musik gitar dan piano. Melalui tangan lulusan SMA 70 Jakarta tahun 2002 ini terciptalah lagu Satu-Kosong yang kuyakin bakal segera populer. Tak hanya dengan lagu itu saja, Mahasiswa Teknik Kimia ITB Bandung (entah sudah lulus atau belum) ini juga menghasilkan beberapa karya kreatif lainnya melalui nada-nada yang tersusuan menjadi sebuah lagu. Jika anda ingin berdiskusi dengannya silakan baca blognya yang berbahasa Inggris (klik di sini).

Satu-Kosong

Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!

Pertandingan dimulai
Kamu siap dengan taktik defensifmu
Bermanuver ke kiri, Menghindari taktik offensifmu
Ouw… Akankah kita menang? Saat kamu anggap aku musuh?

Ku bukan bermain untuk angka
Tapi ku bermain untuk kejayaan kita

Satu – Kosong untuk kamu, Saat kau selengkat^* aku
Saat kau sepak-sepak rasaku sesuka hatimu
Satu – Kosong untuk raga, Sementara ku mengalah
Hanya agar kau raih piala “Merasa Juara…..” !!!

Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Merasa Juara)

Penonton telah bubar
Telah muak lihat aksi-aksi curang
Wasit tak berkomentar
Angkat tangan karena kau tak profesional

Apakah Juara berarti
Saat kau hanya bermain untuk diri sendiri?

Satu – Kosong untuk kamu, Saat kau selengkat aku
Saat kau sepak-sepak rasaku sesuka hatimu
Satu – Kosong untuk raga, Sementara ku mengalah
Hanya agar kau raih piala Merasa Juara

Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Merasa Juara)

Kau layak mendapat kartu merah
Dan aku layak mendapatkan piala Juara

( …GOAAALLL!!!!!!… )

Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Aku jadi Juara Dan kamu kartu merah)
Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Aku jadi Juara Dan kamu jadi gila^**

Satu – Kosong untuk aku, Saat kuputuskan kamu
Saat kusepak-sepak semua omong kosongmu
Satu – Kosong untuk raga, Kini jadi Ju-huara (bc: Juara..)
Satu – Kosong untuk hati kuat dan jiwa merdeka

Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Ayo kita merdeka! Layak jadi Juara)
Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..! Ae..!
(Bukan jadi budak dunia! Harus jadi Juara..)

Satu – Kosong untuk aku, Saat kuputuskan kamu
Saat kusepak-sepak semua omong kosongmu
Satu – Kosong untuk raga, Kini jadi Ju-huara (bc: Juara..)
Satu – Kosong untuk hati kuat dan jiwa merdeka……….

PS: Bila ada salah informasi di sini, mohon revisinya. Terima Kasih.

*(NB: *aku dengarnya selengkat, tapi aku tidak yakin. Mohon koreksinya)

**(NB: aku tidak terlalu yakin dengan kata ‘gila’. Mohon revisinya jika ada yang tahu aslinya)

Ahmed Fikreatif

.:: Jika Saudara / i menyukai tulisan ini, maka sekarang Anda dapat memberikan apresiasi dengan ikut memberikan donasi / kontribusi finansial ala Blogger. Jika Saudara / i membenci sebagian atau keseluruhan tulisan ini pun saya tetap mempersilakan untuk ikut memberikan donasi. Namun, jika saudara / i tidak bersedia memberikan donasi, itu pun tidak mengapa… Caranya, silakan baca link berikut ini ( klik di sini..! ) ::.

“Gajah Mati Meninggalkan Gading, Harimau Mati Meninggalkan Belang, Manusia Mati Meninggalkan Nama, Blogger Mati Meninggalkan Postingan”